V BTS tiba-tiba saja merilis sebuah single berjudul Winter Bear yang bikin ARMY, fans BTS, kaget dan heboh hingga berbuah trending topic worldwide di twitter. Single yang tak diprediksi sama sekali oleh fans itu pun dirilis dalam platform musik SoundCloud.
Menariknya, lirik lagu Winter Bear ditulis sepenuhnya oleh V BTS dalam bahasa Inggris. Hal ini menjadikan Winter Bear sebagai single pertama V BTS yang ditulis sekaligus diproduseri sendiri olehnya, dalam bahasa Inggris.
Dalam kredit lagu Winter Bear, tertulis jika lagu tersebut turut diproduseri oleh Hiss Noise, ADORA, V dan juga rekan sekaligus leader BTS, RM.
V BTS yang bernama asli Kim Taehyung itu pun mengekspresikan kegembiraannya lewat sebuah twit yang disambut antusias oleh ARMY.
“Inilah orang yang mencoba menulis lirik lagu dalam bahasa Inggris untuk pertama kalinya,” arti twit V BTS yang disampaikan dalam Hangul (bahasa Korea). Dalam cuitan tersebut, ia juga menyertakan foto dirinya yang tak lain orang di balik terciptanya lagu Winter Bear.
Lebih lanjut, ia juga menambahkan dalam rangkaian tagar, jika dia sebenarnya sangat deg-degan karena ingin membagikan spoiler. Hal ini karena V BTS mendapatkan inspirasi menulis lirik setelah menonton sebuah film Inggris selama tur. Nggak ketinggalan, ia pun mengekspresikan rasa terima kasihnya kepada RM yang sudah membantunya.
Dengarkan lagu Winter Bear karya V BTS di sini:
Selain dirilis lewat SoundCloud, lagu Winter Bear juga dirilis dalam bentuk Music Video (MV) di YouTube. Menariknya, V BTS sendirilah yang menjadi aktor sekaligus sutradaranya. Sebelum Winter Bear, V BTS lebih dulu merilis Scenery, lagu ciptaan yang lain dalam bahasa Korea. Bersama Promise lagu milik sekaligus ciptaan Jimin BTS, Scenery didengarkan lebih dari 100 juta kali di SoundCloud.
BTS baru saja mencetak rekor baru lagi di Jepang. Setelah beberapa waktu lalu, BTS menjadi pemuncak Billboard Top Tour berkat konser 4 hari di dua stadion besar di Jepang, kali ini giliran single berbahasa Jepang mereka Light/Boy With Luv mampu terjual satu juta kopi di Negeri Sakura.
Berkat raihan tersebut, BTS pun menjadi artis asing pertama di Jepang yang mendapatkan sertifikat RIAJ x1 Million. Sejak perilisannya, Light/Boy With Luv memang mendapatkan sambutan antusias dari publik Jepang, terutama Japanese ARMY.
Sampai-sampai single yang dirilis pada 3 Juli 2019 itu menduduki urutan pertama tangga lagu utama Jepang, Oricon Daily Single Chart dengan penjualan hingga 467.107 unit di hari pertama perilisannya.
Tentu saja, pencapaian tersebut sudah mencetakkan rekor sejak awal bagi BTS. Sebab, sangat jarang lagu karya musisi asing diterima dengan baik oleh publik Jepang, sekalipun liriknya berbahasa Jepang.
Walhasil, perolehan RIAJ x1 Million ini semakin melengkapi rekor single Light/Boy With Luv setelah lebih dulu mencatat rekor sebagai lagu berbahasa Jepang karya musisi asing pertama yang dinobatkan bestselling baik untuk total penjualan di hari pertama, hingga total penjualan di minggu pertama.
Buat kamu yang penasaran seperti apa lagu BTS berbahasa Jepang yang berjudul Light, bisa langsung cek music video atau MV-nya di bawah ini:
Ramai membahas film dokumenter BTS, Bring The Soul The Movie bukanlah film dokumenter mereka satu-satunya yang pernah dirilis di bioskop. Sebagai ARMY, nama fans BTS, tentu wajib mengetahuinya.
Benar saja, selain menghasilkan karya musik, BTS boleh dibilang artis yang juga punya banyak karya di bidang lain. Selain film Bring The Soul The Movie yang dirilis pada 7 Agustus 2019, BTS lebih dulu merilis game mobile bernama BTS WORLD.
Lantas, apa saja sih film dokumenter BTS yang pernah dirilis di bioskop?
Sebelum naik ke layar lebar, Burn The Stage lebih dulu hadir dalam bentuk serial dokumenter BTS yang ditayangkan di YouTube Originals sebanyak 8 episode. Lalu, karena terbilang cukup sukses, Burn The Stage diangkat ke layar lebar dengan judul Burn The Stage The Movie berdurasi 85 menit.
Awalnya, film dokumenter ini hanya tayang sehari di Korea Selatan. Namun, tingginya permintaan, film dokumenter Burn The Stage The Movie, akhirnya didistribusikan global oleh Trafalgar dan dirilis secara terbatas di bioskop yang ada di beberapa negara dunia pada 15 November 2018.
Film Burn The StageThe Movie mengajak penonton melihat bagaimana suka duka BTS menjalani tur dunia mereka pada 2017, yaitu WINGS Tour yang berhasil menarik 550 ribu penonton untuk 40 pertunjukan di 19 kota di seluruh dunia.
Salah satu scene yang paling ikonik saat Jimin BTS yang menangis karena merasa penampilannya kurang sempurna, pertengkaran Jin dan V BTS, hingga kemunculan Yeontan.
Tak disangka antusias penggemar ternyata mampu menorehkan rekor buat film dokumenter pertama BTS di layar lebar ini. Tercatat, Burn The Stage The Movie mampu mencapai box office sebesar US$20,34 juta. Pendapatan tersebut mengungguli rekor film dokumenter One Direction: Where We Are yang menorehkan box office sebesar US$14 juta.
Kabar baiknya, ARMY masih bisa menonton film dokumenter Burn The Stage The Movie ini via DVD yang dirilis resmi, maupun YouTube Original sejak 18 Januari 2019.
Mengikuti kesuksesan Burn The Stage The Movie, BTS pun merilis film dokumenter kedua mereka pada 26 Januari 2019, berjudul BTS Love Yourself in Seoul dengan durasi 113 menit.
Seperti namanya, film dokumenter kedua BTS ini mengangkat kisah di balik layar konser di Seoul Olympic Stadium, Seoul, Korea Selatan. Dokumentasi ini terbilang penting, karena konser yang digelar dua hari berturut-turut di stadion terbesar di Korea Selatan itu berhasil mendatangkan 90.000 ribu lebih ARMY.
Bagi BTS, Love Yourself in Seoul juga terbilang dalam catatan sejarah mereka, lantaran untuk pertama kalinya akhirnya mereka mampu menggelar konser berskala stadion, sebuah mimpi besar yang hampir diharapkan oleh semua musisi di Korea Selatan.
Film BTS Love Yourselfin Seoul juga menjadi dokumentasi resmi dari kickoff Love Yourself World Tour di Seoul, sebelum BTS melanjutkan konsernya di 42 negara.
Menariknya, sinematografi film BTS Love Yourself in Seoul ini boleh dibilang sangat ciamik, karena proses pengambilan gambar dan videonya menggunakan 42 kamera sekaligus yang dipasang di berbagai penjuru Seoul Olympic Stadium saat BTS menggelar konser Love Yourself di Seoul.
Itulah kenapa, saat perilisannya di bioskop, film BTS Love Yourself in Seoul bukan saja bisa ditonton dalam format 2D, melainkan juga bisa dilihat dalam bioskop berformat ScreenX.
Sama dengan film Burn The Stage The Movie, buat ARMY yang belum sempat menonton di bioskop, bisa menontonnya lewat DVD yang dirilis resmi. Bahkan, yang terbaru ada DVD BTS World Tour Love Yourself versi di Citi Field Stadium, New York Amerika Serikat, serta Eropa.
Bring The Soul The Movie menjadi film ketiga BTS yang wajib ditonton ARMY. Dalam film ini, perjalanan karir RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook BTS dari nol hingga menjadi megastar.
Menariknya, film ini memberikan sebuah scene khusus para anggota BTS yang diambil di sebuah rooftop di Paris, yang tak lain adalah kota penutup rangkaian Love Yourself World Tour, yang pembukaannya didokumentasikan dalam film BTS Love Yourself in Seoul.
Hampir seluruh bioskop di seluruh dunia, hari ini dipenuhi dengan ARMY, BTS. Pasalnya, film dokumenter ke-3 BTS berjudul Bring The Soul rilis serentak dalam jumlah terbatas di beberapa negara di dunia.
Beruntung bagi ARMY Indonesia, karena turut kebagian pemutaran film Bring The Soul di beberapa jaringan bioskop dalam negeri.
Secara umum film Bring The Soul, mengangkat dokumentasi di balik panggung setiap konser BTS. Berbeda dengan film dokumenter pertama dan kedua BTS, yaitu Burn The Stage dan BTS Love Yourself in Seoul, film Bring The Soul mengangkat pemikiran, fokus, suka, duka, tangis, tawa BTS dalam satu ‘paket’.
Di sisi lain, film Bring The Soul menunjukkan kepada para penonton akan megahnya panggung konser BTS, baik arena maupun stadion yang dipenuhi lautan ARMY BOMB, nama lightstick resmi BTS, yang dibawa ARMY setiap kali mendatangi konser BTS.
Seolah tak memanjakan penonton dengan visual konser yang meriah, film Bring The Soul juga berisikan narasi setiap personel BTS dengan banyak istilah dan kata yang sarat filosofi.
Lewat sinematografi yang apik ditambah narasi tersirat dalam setiap bagian dalam film Bring The Soul, penonton diajak memahami bagaimana BTS yang tadinya hanyalah sekolompok remaja tak terkenal dari Korea Selatan, kini menjelma menjadi megastar dalam industri musik dunia yang begitu diperhitungkan.
Dalam film Bring The Soul pula penonton diajak bermemorabilia kala BTS tak punya banyak fans, bahkan di awal-awal debutnya BTS sempat difitnah dengan beragam cara. Beragam kebencian yang mereka terima nyatanya mampu mereka transformasi sebagai kekuatan untuk bangkit dan membuktikan diri jika dengan talenta yang dimiliki, mereka memang layak diakui.
Tak heran, ARMY yang mengikuti perjalanan BTS dari nol, bukan hanya mendapatkan kegembiraan, tetapi juga mendapatkan kenyamanan, harapan, inspirasi, hingga motivasi lewat musik-musik BTS, penampilan BTS seperti konser, hingga pesan yang mereka sampaikan dalam berbagai kesempatan.
Jika disaksikan ada banyak sekali kata-kata penyemangat yang bisa ditangkap, termasuk “Don’t give up until you challenge” sebagaimana yang telah dibuktikan sendiri oleh BTS hingga akhirnya mereka menjadi megastar.
Kemudian, ada pula kalimat “It’s not your fault” yang menjadi representasi Love Yourself, album BTS yang mengajak para fansnya untuk mulai mencintai dan menghargai setiap jerih payah yang dilakukan oleh diri sendiri.
Kata-kata “It’s not your fault” juga berkaitan dengan kampanye BTS bersama UNICEF, yaitu Love Myself, yang turut mengajak ARMY maupun seluruh orang di dunia untuk sekali lagi mencintai diri sendiri, sebelum membagikan cinta untuk orang lain.
Tertarik untuk menontonnya juga? Buruan datang ke bioskop terdekat, karena film Bring The Soul ini tayang di Indonesia sampai 11 Agustus 2019 saja.
BTS seperti sangat identik dengan rekor di industri musik sekarang ini. Setelah mencatatkan rekor di Billboard Hot Tours, kini BTS membikin rekor baru di platform musik streaming Spotify.
Menariknya rekor tersebut dicetak bukan sebagai grup, melainkan dicetak oleh salah satu personelnya, Jimin BTS. Jika sebelumnya, Jungkook BTS ramai dibahas karena lagu Euphoria jadi musik latar di serial terkenal HBO yang sedang hits: Euphoria, kini giliran Jimin BTS yang jadi bahan obrolan karena ketiga lagunya masing-masing telah didengarkan lebih dari 50 juta kali di Spotify.
Berkat pencapaian tersebut, Jimin BTS menjadi musisi Korea pertama yang meraihnya, mengalahkan rekor Psy dengan dua lagu yang juga didengarkan lebih dari 50 juta kali di Spotify, yaitu Gangnam Style dan Gentleman yang hits pada 2012-2013.
Adapun ketiga lagu solo Jimin BTS yang sudah didengarkan lebih dari 50 juta kali di Spotify adalah Intro: Serendipity, Lie dan juga Serendipity (Full Length Edition). Lie yang masuk dalam album WINGS menjadi lagu yang paling banyak didengarkan. Namun jika ditotal, ketiga lagu tersebut sudah didengarkan lebih dari 191 juta kali di Spotify.
Selain di Spotify, Jimin BTS juga masih memegang rekor di platform musik SoundCloud. Berkat lagu yang ditulisnya sendiri, Promise, Jimin BTS menjadi musisi Korea yang lagunya paling banyak didengarkan selama 24 jam. Setidaknya, Promise kini sudah didengarkan lebih dari 163 juta kali.
Dengarkan Serendipity dari BTS Jimin di bawah ini: