Zamzam Hotel, sekilas namanya cukup familier. Mirip Pullman Zamzam Makkah yang tersohor dengan Abraj Al Bait Tower-nya. Namun, agak kurang masuk akal bila saya tiba-tiba dapat undangan ke Mekkah. Oleh Raja Salman? Ah, siapalah saya, orang penting juga bukan.
Meski begitu, saya cukup penasaran kenapa sampai dinamakan โZamzam Hotelโ. Apakah suguhan utamanya memang air Zamzam? Setelah menata ulang agenda pada Sabtu, 25 Maret 2017, akhirnya saya putuskan untuk menghadiri jamuan sekaligus pengenalan fasilitas hotel yang juga turut dihadiri oleh beberapa Blogger Malang tersebut.
Hari-H pun tiba, tidak seperti biasanya yang padat merayap, Sabtu pagi jalur kota Malang โ Batu ramai lancar. Tak sampai 45 menit berkendara, akhirnya tiba di Zamzam Hotel Batu yang beralamat di Jalan Abdul Gani Atas, kota Batu, Jawa Timur.
Dari sisi lokasi, hotel ini sebenarnya cukup strategis. Berada di kawasan agrowisata, Zamzam Hotel Batu cukup rekomendasi bagi yang butuh relaksasi dari penatnya hiruk pikuk kehidupan kota. Selain itu, daerahnya juga berada di perbukitan. Bukan saja sejuk, siapapun yang menginap di sini juga bakal disuguhi deretan pegunungan seperti Panderman dan Arjuno yang mengelilingi.
Kesan Pertama: Hotel Mewah Bergaya Mediterania
Kesan pertama saat bertatap muka dengan hotel ini adalah mewah. Zamzam Hotel Batu rupanya mengusung konsep desain arsitektur Mediterania. Ciri tersebut bisa diketahui dengan penggunaan pilar dan jendela besar, desain interior yang dominan klasik dan elegan, serta tak luput menghadirkan beranda dan balkon di setiap kamarnya.
Arsitektur Mediterania sebenarnya jarang mengadopsi bangunan dengan tinggi lebih dari 2 lantai. Namun, sepertinya perancang Zamzam Hotel Batu, yaitu Ir Widagdo dan Ir Sri Ribut Gestiani, yang tak lain pemilik hotel ini mencoba memodifikasi. Tepatnya dengan menjadikan lantai 3 yang punya pemandangan menarik sebagai sebuah restoran. Tampak bisa dilihat dari depan Zamzam Hotel Batu, ada Panderman Restoran di lantai 3.
Ada Masjid di “Sayap Kiri” Zamzam Hotel Batu
Meski begitu tak sampai mengurangi sisi mewah, elegan, maupun klasik dari hotel ini untuk bagian sisi luarnya. Banyaknya pohon yang ditanam, menambah kesan sejuk Zamzam Hotel Batu. Hal ini bisa dijumpai di bagian “sayap kiri” hotel yang dipenuhi dengan taman dan beberapa pohon buah-buahan, seperti durian.
Di “sayap kiri” hotel juga dijumpai sebuah masjid bernama Al Zamzami. Fasilitas ibadat ini dihadirkan guna mempermudah tamu hotel untuk salat berjamaah maupun salat Jumat. Menariknya, masjid yang mampu menampung sekitar 100 jamaah ini juga terbuka untuk umum.
Bahkan, tak jarang, penduduk sekitar memanfaatkannya untuk acara tahlil dan kegiatan Islami lainnya. Ini sejalan dengan visi dan misi Zamzam Hotel Batu dalam memajukan pariwisata kota Batu sekaligus memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya. Keren bukan?
Kalau Kolam Renang Ada di “Sayap Kanan”
Sementara di “sayap kanan” Zamzam Hotel Batu, dapat dijumpai taman yang tak kalah rimbun dan hijau. Ada tempat bermain untuk keluarga, gazebo untuk bersantai serta arena untuk berolahraga di pagi hari. Semua bisa dinikmati para tamu hotel untuk menghabiskan liburan di sini.
Jangan lupa untuk berfoto dengan patung sapi lucu. Boleh dibilang patung tersebut jadi ikon Zamzam Hotel Batu. Serupa patung Macan Cisewu yang hits itu. Makanya, bakal kurang lengkap bermalam di sini, sebelum eksis bareng patung sapi di Zamzam Hotel Batu. Cheese!
Lelah bermain atau berolahraga? Langsung saja ceburkan diri di kolam renang Zamzam Hotel Batu. Lokasinya masih di “sayap kanan” hotel. Biasanya banyak tamu hotel yang memilih berenang di siang hari, karena suhu air tidak begitu dingin. Namun, kalau tahan dengan dinginnya hawa kota Batu, sah-sah saja kok berenang pagi atau malam hari.
Zamzam Hotel Batu menyediakan kolam renang untuk anak-anak dan dewasa. Khusus kolam renang dewasa punya kedalaman maksimal 2 meter. Selain itu, kolam renang ini juga terbuka untuk umum, asal melakukan reservasi lebih dulu. Tarifnya sekitar Rp 30 ribu, sudah termasukย welcome drinkย dan handuk. Jika cuaca cerah, gunung Panderman bisa terlihat jelas dari kolam renang.
Mewahnya Interior Zamzam Hotel Batu
Setelah bagian luar, kini mari menjelajah bagian dalam Zamzam Hotel Batu. Bagi tamu yang ingin bermalam, bisa reservasi di meja resepsionis. Staf hotel akan menyambut dan melayani dengan ramah. Jadi, jangan sungkan untuk bertanya.
Karena menunggu undangan yang lain, saya sempat duduk di Kahwa Lobby Lounge. Selain nuansa klasik yang kental, dukungan furnitur yang mewah kian menambah kesan elegan dari lobi utama Zamzam Hotel Batu ini.
Bahkan furnitur kursinya mengingatkan saya pada ruang tamu sebuah rumah mewah. Tampaknya, Zamzam Hotel Batu ingin menghadirkan nuansa “rumah sendiri” di dalam hotel. Juga ingin membuat siapa pun yang bertamu di sini disambut bak raja. Bukankah memang tamu adalah raja?
Kemewahan Zamzam Hotel Batu juga tampak dari bagian lobi lainnya. Bahkan, tangganya berselimutkan permadani. Sontak mengingatkan siapapun yang bertamu di sini seakan sedang memasuki sebuah istana kerajaan. Bukan bermaksud berlebihan kok, kamu bisa membuktikannya sendiri saat datang kemari.
Atau, lebih tepatnya rumah mewah? Terserah, mau dimaknai bagaimana. Yang jelas, sisi elagan Zamzam Hotel Batu memang begitu kentara. Hal menarik lainnya, langit-langit tidak dibiarkan polos, melainkan dilukis dengan gradasi awan dan langit biru. Suasananya pun terasa lebih sejuk dan tenang.
Mengenal Lebih Dekat Zamzam Hotel Batu
Setelah menaiki tangga lantai 2, saya akhirnya tiba di Wilis Hall. Tempat kopdar dilaksanakan antara Blogger Ngalam dan pihak Zamzam Hotel Batu. Wilis Hall merupakan satu dari 4 meeting room yang dimiliki Zamzam Hotel Batu.
Tempatnya nyaman dan lengkap. Bahkan fasilitasnya cukup menunjang keperluan rapat, seperti proyektor, colokan listrik (steker/stop contact) di meja, hingga white board. Dengan konsep U-Shape, Wilis Hall bisa memuat 36 pax. Jika dibikin round table mampu menampung 54 pax. Sementara kapasitas maksimal 120 pax dengan tipe theater.
Setelah semua undangan hadir, pihak hotel lantas memaparkan maksud mengundang para blogger. Tak lain dan tak bukan untuk mengenalkan Zamzam Hotel Batu ini secara detail, baik fasilitas, profil hingga asal-muasal namanya.
Zamzam Hotel Batu ini secara resmi beroperasi sejak 2014 silam. Sebelum mengawali bisnis hotel pada 2012, Ir Widagdo dan Ir Sri Ribut Gestiani, lebih dulu menghadirkan 3 unit vila, 2 unit lapangan futsal dan 12 fasilitas karaoke privat, yang dibangun sejak 2005.
Lebih lanjut, pihak hotel yang waktu itu diwakili mbak Ismi, mbak Puteri, Pak Asep, Pak Bambang dan Pak Teguh, secara bergantian menjelaskan bila lokasinya yang satu kompleks, membuat tamu Zamzam Hotel Batu bisa menikmati fasilitas-fasilitas milik ZAMZAM Group tersebut, tanpa harus susah payah berkendara lebih dulu. Sebab, letaknya ternyata berdekatan.
Nah, khusus untuk nama “Zamzam Hotel”, rupanya pemilik memang terinspirasi dari air suci Zamzam saat berada di Mekkah. Selain itu, penggunaan kata “Zamzam” juga merujuk pada air sebagai sumber kehidupan. Dengan filosofi air itulah, pemilik berharap usaha Zamzam Hotel Batu ini terus mengalir dan bermanfaat bagi banyak khalayak.
Jamuan Nikmat dan Panorama Indah Panderman Resto
Sebelum berjelajah Zamzam Hotel Batu, Pak Asep (berkacamata) dan Pak Teguh mengajak kami makan siang lebih dulu. Tepatnya berada di Panderman Restoran Zamzam Hotel Batu.
Tak salah memang jika restoran ini ditempatkan di lantai 3. Dari tempat ini, panorama gunung Panderman, perbukitan, serta gunung-gunung lainnya yang mengelilingi Zamzam Hotel Batu begitu jelas dinikmati.
Paduan makanan tradisional, seperti cah kangkung, sayur lodeh, ikan asin, dengan nasi liwet hangat kian mendekatkan para tamu pada nuansa desa yang begitu damai dan tenteram. Jangan heran jika sudah sampai di sini, perut bawaannya ingin makan. Apalagi pihak Zamzam Hotel Batu juga menyediakan minuman hangat, seperti wedang ronde. Benar-benar paduan yang pas untuk menikmati hawa sejuk kota Batu.
Selain makanan Indonesia, Panderman Restoran juga menghadirkan menu-menu barat (western) dan oriental (chinese). Kendati lokasinya di lantai 3, tak perlu khawatir menaiki tangga. Zamzam Hotel Batu juga memilikiย lift. Namun, jika masih malas keluar dari kamar lantaran dingin, manfaatkan saja layanan room service. Berikut menu-menunya:
Pak Teguh bilang, Nasi Goreng Zamzam merupakan menu favorit yang banyak dipesan oleh tamu-tamu. Nah, kalau menginap di Zamzam Hotel Batu, kira-kira menu apa nih yang ingin kamu pesan dulu?
Semua Makanan Bebas Vetsin
Bicara tentang makanan, Zamzam Hotel Batu ternyata punya komitmen unik yang perlu kamu tahu. Rupanya, semua makanan yang disajikan baik di Panderman Resto maupunย room serviceย ternyata bebas vetsin.
Sebagai bukti, kami pun diajak ke dapur. Beruntung bertemu kepala chef Zamzam Hotel Batu, Chef Ariyanto. Menurutnya, rasa sedap tak melulu berasal dari vetsin. “Dengan bermodalkan gula, garam, dan rempah, kita bisa menyajikan makanan lezat dan sehat,” ucapnya, “Nah, makan siang tadi enak, kan? Nah, itu tanpa vetsin.”
Di dapur Zamzam Hotel Batu ini juga ada beberapa chef dengan bidang masing-masing. Ada yang masak menu utama, makanan pembuka, hingga kudapan atau pastry. Jujur, saya ingin cepat-cepat keluar pas sesi tur ke dapur Zamzam Hotel Batu. Betapa tidak, aroma makanannya yang menyeruak membuat mulut jadinya pengin ngemil terus. Sayang tak boleh icip-icip.
Bromo Hall Super Mewah
Akhirnya, Pak Asep mengajak kami keluar dari dapur. Dan, inilah Bromo Hall. Ruangan konferensi yang bisa menampung kapasitas maksimal 250-280 pax untuk tipe theater. Kebetulan set Bromo Hall pas kami kunjungi berbentuk round table dengan kapasitas 180 pax. Selain konferensi, Bromo Hall juga sering dijadikan lokasi resepsi. Hayo, siapa yang mau adakan resepsi pernikahan di Zamzam Hotel Batu? Ada promo menarik di sini lho.
Waktunya Jelajah Kamar Zamzam Hotel Batu
Setelah menikmati sajian makan siang dan melihat beragam fasilitas penunjang, Pak Asep akhirnya mengajak kami melihat satu per satu kamar di Zamzam Hotel Batu. Secara keseluruhan jumlah kamar di Zamzam Hotel Batu sebanyak 76 kamar, dengan 7 tipe kamar.
1) Family Standart Room
Pertama ada tipe Family Standart. Tipe ini bisa digunakan untuk 4 pax. Ada 14 kamar jenis ini. Per kamar punya luas 54 sqm. Harga per malam kisaran Rp 1.950.000,- (weekdays) dan Rp 2.150.000,- (weekend). Fasilitasnya berupa in house phone, TV Cable, safe deposit box, kulkas, private AC, hingga shower hot water. Namun, kamar tipe Family Standart tidak dilengkapi dengan fasilitas bathtub.
2) Executive Room
Tipe Executive menjadi kamar yang kami kunjungi selanjutnya. Jumlahnya ada 6 kamar. Setiap kamar berukuran 49 sqm. Fasilitasnya kamar dan amenities masih sama dengan tipe Family Standart. Kamar Executive bisa ditempati untuk 2 pax. Sementara rate harganya dari Rp 1.070.000,- (weekdays) dan Rp 1.220.000,- (weekend).
3)ย Deluxe Twin Room
Masih di lantai 2, kami berlanjut melihat tipe Deluxe, tepatnya Deluxe Twin Room. Di Zamzam Hotel Batu, kamar Deluxe berjumlah 26. Masing-masing memiliki luas 40 sqm. Kamar ini bisa digunakan untuk 2 pax. Fasilitas kamar dan amenities-nya sama dengan kamar lainnya, hanya nihil bathtub.
Per malam kamar tipe Deluxe dibanderol Rp 845.000,- (weekdays) dan Rp 945.000,- (weekend). Dari kamar ini, tamu hotel bisa melihat view gunung Panderman hingga memotret kolam renang Zamzam Hotel Batu dari ketinggian.
4) Deluxe Suite Room
Boleh dibilang ini adalah kamar terspesial di Zamzam Hotelย Batu. Jumlahnya hanya 1 kamar, tetapi fasilitasnya skala prioritas. Deluxe Suite Room bisa digunakan untuk 2 pax. Khususnya bagi pasangan yang sedang berbulan madu. Kamar ini cocok dipilih.
Selain kamar mandi dilengkapi bathtub, Deluxe Suite Room punya ukuran lapang, yaitu 64 sqm. Jangan heran bila fasilitas mirip apartemen mewah, di mana kursi santai dan meja makan tersedia sendiri. Selain itu, balkonnya langsung menghadap ke depan area Zamzam Hotel Batu. Per malam kamar tipe Deluxe Suite ini dibanderol seharga Rp 1.650.000,- (weekdays) dan Rp 1.750.000,- (weekend).
Nah, menuju kamar berikutnya, kami diajak melewati lorong, naik turun tangga. Biar sehat gitu ceritanya. Menariknya setiap sudut di Zamzam Hotel Batu tidak dibiarkan polos. Sebaliknya, bergama lukisan, cermin besar, hingga tanaman artifisial dijadikan pajangan guna mempercantik interior hotel.
Bahkan, tak sedikit sudut hotel yang begitu instagram-able alias fotogenik. Sehingga siapapun yang lewat, bakal tertarik untuk mengambil foto walau sesaat. Makanya saat menginap ke sini jangan buru-buru jalannya. Nikmati setiap sudut Zamzam Hotel Batu dengan santai, agar pengalaman menginap lebih berkesan.
5) Junior Suite Room
Setingkat di bawah Deluxe Suite Room, ada Junior Suite Room yang bisa digunakan untuk 2 pax. Jumlahnya ada 3 kamar. Per kamar memiliki ukuran 56 sqm. Kamar tipe ini juga dilengkapi bathtub, di samping fasilitas standar Zamzam Hotel Batu lainnya.
Bagi yang ingin menginap di sini, per malam dibanderol Rp 1.400.000,- (weekdays) dan Rp 1.550.000,- (weekend). Jika Deluxe Suite Room berada di lantai 2, maka Junior Suite Room ini hadir di lantai 1. Namun, ini jadi keuntungan tersendiri, karena lokasinya dekat dengan kolam renang.
6) Superior Room
Tipe Superior merupakan tipe kamar paling terjangkau di Zamzam Hotel Batu. Jumlahnya ada 14 kamar. Luas setiap kamarnya adalah 35 sqm. Sementara harga per malamnya Rp 775.000,- (weekdays) dan Rp 875.000,- (weekend). Superior Room bisa digunakan untuk 2 pax. Meski tipe paling terjangkau, fasilitas yang dihadirkan tetaplah standar Zamzam Hotel Batu, termasuk bed matras yang digunakan menggunakan Kingkoil layaknya tipe kamar lainnya.
Di antara lorong penghubung kamar, kalau diamati saksama terdapat dua tipe turunan. Selain tangga juga ada turunan datar dengan karpet sebagai peredam. Selain mempermudah lalu lintas troli atau cleaning service, juga sebagai bukti bila Zamzam Hotel Batu ramah bagi penyandang disabilitas.
Hal menarik lainnya adalah kehadiran name tag yang tertempel di beberapa pohon. Meski tampak sepele, hal ini nyatanya bisa menjadi media belajar biologi yang cukup efektif. Walhasil, dari menginap di Zamzam Hotel Batu, pulang-pulang jadi tambah wawasan. Itulah alasannya Zamzam Hotel Batu ini cocok sekali untuk dijadikan jujukan penginapan keluarga.
7) Family Deluxe Room
Nah, inilah kamar termahal di Zamzam Hotel Batu. Dengan luas 63 sqm per kamar, Family Deluxe Room cocok buat keluarga yang hendak menginap dengan kualitas premium. Family Deluxe Room berjumlah 15 kamar di Zamzam Hotel Batu. Sebagaimana namanya, tipe kamar ini tepat digunakan untuk 4 pax. Sedangkan harga per malam Rp 2.200.000,- (weekdays) dan Rp 2.400.000,- (weekend).
Family Deluxe Room juga sudah dilengkapi bathub. Keuntungan lainnya, pintu lobinya langsung mengarah ke “sayap kiri” Zamzam Hotel Batu. Sehingga, jika ingin salat berjamaah bisa lebih mudah, karena bisa langsung menuju masjid. Oya, harga yang tercantum untuk semua kamar, bukan saja Family Deluxe Room, sudah termasuk sarapan. Jadi, bangun tidur, tinggal jalan ke restoran Zamzam Hotel Batu untuk sarapan.
Apabila butuh informasi lainnya bisa langsung buka http://www.zamzamhotel.com. Bisa juga langsung telepon di +62 341 591148 atau +62 341 591149. Atau, via email: info@zamzamhotel.com. Khusus untuk sosmed instagram dan twitter akses @zamzamhotel_batu.
Baik, alasan kenapa dinamakan “Zamzam Hotel” sudah tahu. Fasilitasnya juga sudah dipaparkan gamblang. Kira-kira kapan, nih, mau main ke kota Batu?
Lantai kamarnya gak ada karpet yak. Kalo dikarpetin kaya di iran dah
SukaSuka
Sayangnya nggak, mungkin karena di kota Batu sering hujan, kalau pakai karpet jadi lembab. Mungkin loh, ya.
SukaSuka
Hotelnya nyenengin buat staycation. Kalau tidur di sana mungkin udah ga mau kemana-mana kali yak ๐
SukaDisukai oleh 1 orang
Apalagi pas hujan-hujan, hmmm, bawaannya pengin narik selimut.
SukaSuka
haduh… fotoku… ketok lemu
SukaDisukai oleh 1 orang
Kamu ngaku sendiri lho mas, bukan aku yang bilang. ๐
SukaSuka
Komen e mas Sandy loh ahhahaha
SukaDisukai oleh 1 orang
wihhh Mantab nih, kalau pas liburan ke Kota Batu gk harus cari hotel ke Malang … heeee
Kalau Budget so so lah ….
SukaDisukai oleh 1 orang
Wah, mau liburan ke Batu kapan nih?
SukaSuka
Sebetulnya konsep desain interior sama arsitekturnya menarik. Tapi itu patung sapinya, menurutku, malah agak janggal. Kenapa nggak patung onta? ๐
Babang tamvvan, upload foto diri sendiri juga lah.
SukaDisukai oleh 1 orang
Onta, ya, hmmm, tapi kota Batu kan kayak Bogor di gunung, janggal pula jika ada onta. Haha.
Kalau sapi, di kawasan agrowisata Batu memang banyak pemerahan susu, mungkin itulah alasan kenapa ada patung sapi. Pas menginap di sini bisa kok minum susu segar 24 jam.
Kalau foto, jangan ah, aku kan pemalu. ๐
SukaSuka
Iya tapi konsep hotelnya kan ala timur tengah, wkwkwk
SukaDisukai oleh 1 orang
Hahaha, sudahlah nggak usah ribet ngurus sapi atau onta, kek netizen gugat patung macan cisewu aja. ๐
SukaSuka
Hahaha. Yowis bahas sampeyan wae lah.
SukaSuka
Mewah sekaleeeee… Btw aku belum pernah minum air zamzam.. boleh gak non muslim minum?
SukaDisukai oleh 1 orang
Boleh banget lah. Sebenarnya juga mata air seperti pada umumnya, cuma karena muncul di tengah gurun tandus kota Mekkah yang notabene dianggap suci oleh perspektif Islam, air itu pun jadi dianggap suci. Di toko olehยฒ umrah dan haji jual biasanya. Coba deh.
SukaDisukai oleh 1 orang
Iya aku kan karena memang ga tahu mas. Dengar berita juga banyak penjual nakal yang palsuin air zam zam kan.
SukaDisukai oleh 1 orang
Rasanya memang agak beda sih, tanpa rasa dan aroma. Seger aja gitu. Gak pakek “kayak ada manis-manisnya, ya”. Di toko cenderamata haji pasar 16 Ilir setahuku banyak yang jual. Sempat nemu yang asli pas main ke sana.
SukaSuka
wah boleh tuh buat staycation
SukaDisukai oleh 1 orang
Boleh-boleh, mari-mari.
SukaSuka
Meskipun malam tetep berasa siang dengan awan biru di langit atap hotel :p
Iya mas, sejukk banyak pohonnya jadi nambah kesan adem.
SukaDisukai oleh 1 orang
Hahaha, bener itu. Jadi, sudah sering mau ke kota Batu belum nih?
SukaSuka
kadang harga segitu bisa buat nyewa vila ya
SukaDisukai oleh 1 orang
Banget. ๐
SukaSuka
mau banget laaahh dolan ke Batu. moga2 abis hari raya deh yaaa
SukaDisukai oleh 1 orang
amiiin. moga keturutan.
*padahal surabaya-batu selemparan sandal
SukaSuka
Tahu ndirilah, jadwal emak2 rempong super hectic ciiiinnn ๐ ๐
SukaDisukai oleh 1 orang
sampean memang emak-emak hits mbak. top markona. sibuk tur sana-sini. sapa fans dadah-dadah. ๐
SukaSuka
Yaelaaah brooo, emak2 rempong itu penggaweane: pagi2 mbangunin anak supaya ga telat subuhan… trus nyiapin sarapan, sambil ngomel2 “Kerjain PR! Jangan telat!” trus rada siang anter anak sekolah (dia masuk siang)… trus rumpi2 bentar ama ART hahaha…. trus blonjo chitato ambek es krim nang indomare… sore njemput anak, abis gitu boboooook deh hahahahaha
SukaDisukai oleh 1 orang
warbiyasak! kapan-kapan tak bikinin biografi mbak.
SukaSuka
Murah ya tarif berenangnya. Ini restonya buka 24 jam gak se tom? Bek e luwe
SukaDisukai oleh 1 orang
Nggak, sampai jam 11 aja setahuku.
SukaSuka
mungkin memang titisan Zam Zam Tower hahahaha
-M.
http://www.inklocita.com/2017/04/beli-jr-pass.html
SukaSuka
Wih.. pas banget kmaren pas ke Batu aku nginep disitu juga sama keluarga.. emang pas banget buat bawa keluarga ni hotelnya..
SukaDisukai oleh 1 orang
Owh, ke Batunya ke sini mas. Ke mana aja mainnya?
SukaSuka
Cuma ke jatim park 2, museum angkut, sama metik apel mas
SukaDisukai oleh 1 orang
Owh, sekitara hotel aja berarti, ya.
Yang akhir tahun itu bukan mas?
SukaSuka
Iya yg akhir tahun mas.. hehehe..
Iyah soalnya sebentar waktunya jd yg deket2 aja..
SukaDisukai oleh 1 orang
Eh, kamu masih studi atau udah kelar dan balik ke RI lagi belum sih mas?
SukaSuka
Masih studi mas.. kmaren pas winter break pulang..
SukaDisukai oleh 1 orang
Baiklah, semoga lancar studinya.
Kabarยฒ, ya, kalau main ke Malang lagi.
SukaSuka
Aamiin.. siapp.. makasih mas..
SukaDisukai oleh 1 orang
Artikel sangat menarik
SukaSuka